Website Dakwah untuk Kemuliaan Islam dan Kaum Muslim

Tagar #MarufAminNgapain Trending, Pertanyakan Kinerja Wapres

#MarufAminNgapain

TAGAR atau hashtag #MarufAminNgapain masuk jajaran trending topic Twitter, Rabu (11/3/2020). Mayoritas isinya tweet mempertanyakan pekerjaan Ma'ruf Amin sebagai wakil presiden.

Hingga pukul 20.33 WIB, hashtag #MarufAminNgapain berada di urutan kedua trending topic Twitter dengan 3,444 tweet.

Salah satu isi cuitan pengguna Twitter yang menyertakan hashtag tersebut menyinggung peran Ma'ruf Amin di sektor ekonomi, seperti lapangan kerja, isu PHK, hingga omnibus law.

Juru bicara Wapres Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi, mengaku sudah melihat hashtag tersebut. Masduki menegaskan Ma'ruf Amin selama ini sudah mengerjakan tugas sebagai wapres dengan baik.

"Kiai Ma'ruf kan selama ini bekerja dengan baik sesuai dengan bidang-bidang yang ditangani. Saya kira selama ini sudah dikerjakannya semuanya sesuai fungsi sebagai wakil presiden. Saya kira tidak ada hal yang tidak dikerjakan oleh beliau sesuai dengan kapasitas wakil presiden," kata Masduki saat dihubungi detik.com.

Soal Ma'ruf Amin yang diseret-seret pada pembahasan omnibus law dalam #MarufAminNgapain, Masduki mengatakan omnibus law bertujuan memudahkan masyarakat yang selama ini merasa terhambat saat ingin berinvestasi. Selain itu, dia menyoroti kemunculan hashtag tersebut setelah Ma'ruf mendapat penghargaan.

"Itu kan kaitannya dengan Kiai Ma'ruf datang ke 11 Maret (UNS) ya, dapat penghargaan sebagai orang yang dianggap ahli bidang ekonomi syariah," ucap Masduki.

"Kalau kaitannya dengan omnibus law saya kira kan selama ini sudah jalan. Omnibus law itu kan sebenarnya lebih pada bagaimana agar masyarakat yang selama ini merasa terhambat proses perizinan dan segala macam, ada birokratisasi, dipersulit untuk proses izin selama ini, kan itu sebenarnya. Jadi problem itu semualah yang ingin diatasi," imbuhnya.

Masduki menyatakan Ma'ruf tak terganggu oleh hashtag #MarufAminNgapain.

"Kalau kemudian ada orang-orang yang nggak setuju terhadap itu kemukakan aja, pokok pikirannya apa. Kok kemudian ada dihubung-hubungkan dengan Kiai Ma'ruf. Sebagai wapres selama ini sudah mengerjakan pekerjaannya sesuai dengan yang ditugaskan oleh presiden," ucap dia.

"Korban politik,dari awal saya tidak stuju kyai itu jadi wapres tpi memaksa ,akhirya sperti ini ya udah gigit monyong," demikian komentar seorang Tweep.

Ada juga yang mengemukakan: "Gebrakan yg telah dilakukan oleh Wapres:
- sertifikasi Da'i
- pengenalan bahaya Radikalisme di PAUD
- studi banding ke negara tetangga
-
-
Kalo ada lg silahkan tambahin ya, biar gak ada lg pertanyaan".

Diketahui, asal tagar #MarufAminNgapain dikemukakan dalam Seruan Aksi Media BEM UNS.

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post