PEMBLOKIRAN situs-situs Islam oleh pemerintah memunculkan wacana pembentukan Kantor Berita Islam Nusantara (KBIN). Menurut salah satu pemilik situs Islam yang diblokir, Ustaz Bachtar Nazir, pemblokiran tersebut harus dijadikan sebagai momen untuk mempersatukan media Islam.
“Ketika pertama kali mendengar situs Islam diblokir, saya langsung bilang alhamdulillah, momen ini harus diambil hikmahnya,” kata pemilik IQL Islamic Center ini seperti dikutip Pemimpin Redaksi aqlislamiccenter.com, Agus Soelarto, Senin (6/4).
Menurut Ustaz Bachtiar, tindakan pemblokiran Kemenkominfo atas rekomendasi BNPT terhadap situs-situs Islam menjadi momen untuk mempersatukan situs Islam.
Bachtiar mengatakan, jika berbicara soal media akan didasari oleh adanya perang Isu. “Mereka malu memiliki media yang besar kalah isu dengan media Islam yang kecil dan miskin ini,” katanya seperti dikutip Republika Online.
Hikmah lainya, kata dia, masyarakat yang sebelumnya tidak pernah membaca situs Islam kini membela situs Islam. "Insya Allah setelah pemblokiran ini mencuatkan rencana pembentukan sebuah Kantor Berita Islam Nusantara," lanjut Bachtiar.
Ia mengungkapkan, banyak masyarakat yang antusias bersedia menjadi donatur. Media Islam harus menjadi media "mainstream" di Indonesia karena umat Islam terbesar di Indonesia.*
“Ketika pertama kali mendengar situs Islam diblokir, saya langsung bilang alhamdulillah, momen ini harus diambil hikmahnya,” kata pemilik IQL Islamic Center ini seperti dikutip Pemimpin Redaksi aqlislamiccenter.com, Agus Soelarto, Senin (6/4).
Menurut Ustaz Bachtiar, tindakan pemblokiran Kemenkominfo atas rekomendasi BNPT terhadap situs-situs Islam menjadi momen untuk mempersatukan situs Islam.
Bachtiar mengatakan, jika berbicara soal media akan didasari oleh adanya perang Isu. “Mereka malu memiliki media yang besar kalah isu dengan media Islam yang kecil dan miskin ini,” katanya seperti dikutip Republika Online.
Hikmah lainya, kata dia, masyarakat yang sebelumnya tidak pernah membaca situs Islam kini membela situs Islam. "Insya Allah setelah pemblokiran ini mencuatkan rencana pembentukan sebuah Kantor Berita Islam Nusantara," lanjut Bachtiar.
Ia mengungkapkan, banyak masyarakat yang antusias bersedia menjadi donatur. Media Islam harus menjadi media "mainstream" di Indonesia karena umat Islam terbesar di Indonesia.*
Post a Comment